"Sebanyak 15 properti di tujuh negara bagian Jerman telah digeledah sebagai bagian dari penggerebekan yang dilakukan Kantor Polisi Kriminal Negara Bagian Bavaria (LKA) dan Kantor Kejaksaan Umum Munich," kata pihak berwenang.
Berdasarkan laporan dari Kantor Kejaksaan Negara Bagian Munich, pada Rabu (24/5), operasi tersebut diluncurkan karena organisasi itu diduga telah membentuk atau mendukung organisasi kriminal dengan penggalangan dana sejak 2022.
Seperti dimuat
CNN, Letzte Generation mengumpulkan dana sekitar 1,5 juta dolar (Rp 22 miliar), yang sebagian besar diduga dialirkan untuk membiayai kelompok kriminal di negaranya untuk membuat ulah di Jerman.
Menurut laporan LKA, anggota organisasi iklim itu dikabarkan berusaha menyabotase pipa minyak Trieste-Ingolstadt pada April 2022.
Selain itu, mereka juga telah memblokir jalan di beberapa wilayah Jerman selama sekitar satu tahun terakhir dengan menidurkan diri mereka di jalan, sebagai bentuk protesnya.
Kini sekitar tujuh orang sedang diselidiki lebih lanjut oleh pihak berwenang.
Meski organisasi perlindungan iklim itu mengklaim bahwa aksinya tidak menggunakan kekerasan, akan tetapi, aksi itu disebut telah mengganggu kenyamanan masyarakat.
BERITA TERKAIT: