Mereka adalah Komandan Vyacheslav Makarov dari Brigade Senapan Bermotor ke-4 dan Wakil Komandan Yevgeny Brovko dari unit berbeda.
Kementerian Pertahanan Rusia jarang mengumumkan kematian komando militer dalam rapat hariannya. Namun kali ini, diceritakan bagaimana Makarov dan Brovko meninggal setelah berjuang membela bangsanya.
"Mereka mati secara heroik, menderita banyak luka pecahan peluru," bunyi laporan tersebut, seperti dimuat
The Jerusalem Post.
Kremlin juga mengungkap bahwa pasukan Ukraina telah melancarkan serangan di utara dan selatan Bakhmut selama 24 jam terakhir, tetapi mereka masih gagal menembus pertahanan Rusia.
"Semua serangan oleh unit angkatan bersenjata Ukraina telah berhasil dipukul mundur," kata Kremlin.
Terkait dengan kontrol wilayah di Bakhmut, baik Ukraina maupun Rusia masih belum bisa mengambil kendali penuh atas kota tersebut.
Padahal perang telah berlangsung selama berbulan-bulan dan kerugian besar sama-sama dirasakan di kedua sisi.
BERITA TERKAIT: