Menulis di Twitter pada Sabtu, anggota Partai Hamba Rakyat yang berkuasa itu mengatakan klaim kedaulatan China atas Taiwan tidak lebih dari delusi Komunis yang didiskreditkan.
“PKC (Partai Komunis China) terus mengklaim bahwa Taiwan adalah milik mereka,†tulis Merezhko, seperti dikutip dari
RT, Senin (10/4).
“Tapi ini adalah khayalan Komunis yang menyangkal dan agenda politik yang sangat didiskreditkan dan mati,†tambahnya.
China yang mengklaim bahwa Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya telah dibuat marah sejak pertemuan Presiden Tsai Ing-wen dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy di California Rabu lalu.
China memandang Tsai sebagai separatis dan menangguhkan diplomasi ketika dia dan Partai Progresif Demokratik (DDP) naik ke tampuk kekuasaan pada 2016.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: