Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Awal Tahun, Badan Antariksa India Rancang Peluncuran Tiga Misi Luar Angkasa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Selasa, 03 Januari 2023, 10:57 WIB
Awal Tahun, Badan Antariksa India Rancang Peluncuran Tiga Misi Luar Angkasa
rmol news logo Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) telah menyusun misi antarplanet besarnya, yang akan mulai diluncurkan pada tahun 2023 ini.

Memiliki tiga misi besar utama seperti Aditya Sun, Chandrayaan-3, dan Gaganyaan, Isro membagi peluncuran tersebut dalam periode waktu yang berbeda-beda.

Pada awal tahun ini, rencananya badan antariksa tersebut akan lebih dulu meluncurkan misi matahari Aditya Sun. Pesawat ruang angkasa itu akan ditempatkan di orbit halo di sekitar titik Lagrange 1 (L1) sistem Matahari-Bumi, yang berjarak sekitar 1,5 juta km dari planet manusia

Seperti dimuat Times of India pada Senin (2/1), satelit buatan tersebut sengaja ditempatkan di sekitar titik L1 karena memiliki keunggulan bisa melihat Matahari tanpa adanya okultasi atau gerhana. Ini sangat berguna untuk misi yang mencakup tentang studi korona Matahari, kromosfer dan fotosfer, fluks partikel yang terpancar darinya, dan variasi kekuatan medan magnet.

Pada pertengahan tahun 2022 sekitar bulan Juni, Isro menjadwalkan peluncuran misi bulan ketiganya, yang bernama Chandrayaan-3. Misi ini disebut misi paling penting untuk mengeksplorasi antarplanet India di masa depan.

Misi ini akan mendarat dengan mengandalkan pengorbit Chandrayaan-2, yang sudah pernah mengelilingi bulan meskipun menyebabkan pendaratan darurat pada tahun lalu.  Beberapa perubahan pada sistem pendaratan telah diperbaiki untuk menghindari hal serupa. Jika India berhasil melakukan pendaratan lunak, maka negara tersebut menjadi negara keempat yang berhasil melakukannya, dan menjadi negara pertama yang melakukannya di dekat Kutub Selatan bulan.

Terakhir, badan antariksa akan meluncurkan misi tak berawak pertamanya, Gaganyaan yang diharapkan bisa mulai diluncurkan pada kuartal terakhir tahun 2023, peluncuran ini bertujuan untuk memvalidasi kinerja kendaraan peluncuran, sistem propulsi modul orbit, serta operasi pemulihan. Peluncuran ini juga akan diikuti oleh misi tak berawak lainnya dan misi berawak 3 awak.

Isro di bawah pemerintahan Perdana Menteri India, Narendra Modi telah berhasil meluncurkan 44 misi pesawat luar angkasanya, 42 misi peluncuran kendaraan, dan lima demonstran teknologi yang tercatat dari 2014 hingga Desember 2022.

Sebelumnya, tahun 2022 telah disebut menjadi tahun yang sangat berarti bagi sektor luar angkasa India, sebab mereka telah meluncurkan lima misi pentingnya, termasuk peluncuran yang didedikasikan untuk pelanggan asing (OneWeb).

Tidak sampai di situ saja, badan antariksa ini juga turut membantu peluncuran roket yang diproduksi pertama kali oleh pihak swasta dari India yang dibuat oleh perusahaan rintisan berbasis di Hyderabad, Skyroot Aerospace pada tahun lalu. Tahun itu juga telah menyaksikan pendirian launchpad swasta pertama di India yang didirikan oleh startup lain, Agnikul Cosmos, di kompleks pusat peluncuran Isro di Sriharikota. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA