Wakil Menteri Kesehatan Meksiko, Hugo Lopez-Gatell Ramirez pada Jumat (28/2) mengumumkan telah mendeteksi kasus pertama infeksi virus corona pada dua pria yang baru-baru ini bepergian ke Italia. Dengan demikian, Meksiko adalah negara kedua di kawasan tersebut yang menemukan kasus infeksi virus corona setelah sebelumnya kasus yang sama ditemukan di Brasil.
Infeksi tersebut ditemukan pada seorang pria berusia 35 tahun yang menunjukkan hasil positif dalam tes awal virus corona di Mexico City. Dia kemudian menjalani tes kedua yang juga menunjukkan hasil positif pada Jumat (28/2).
Pria itu memiliki kaitan dengan pria kedua yang berusia 41 tahun di negara bagian utara Sinaloa. Hasil tes pria kedua pun menunjukkan positif virus corona.
Keduanya diketahui sempat bepergian ke Italia selama sekitar satu minggu pada pertengahan Februari lalu. Mereka kemungkinan terinfeksi di sebuah kebaktian di kota utara Bergamo.
Keduanya kemudian diisolasi secara terpisah, satu pria di rumah sakit dan yang lainnya di sebuah hotel di Sinaloa.
Menanggapi situasi tersebut, Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador mengajak warganya untuk tetap tenang.
"Kami memiliki kapasitas untuk menangani situasi ini," katanya.
"Karena menurut informasi yang tersedia, ini bukan sesuatu yang mengerikan, sangat buruk," sambungnya, seperti dimuat
Reuters.
Dia juga mangatakan bahwa untuk memperbarui situasi soan infeksi virus corona, pemerintah akan mengadakan konferensi pers malam setiap hari pada jam 9 malam sampai pemberitahuan lebih lanjut.
BERITA TERKAIT: