Infeksi Virus Corona Meroket Di Dua Penjara Di China, Sederet Pejabat Top Dipecat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Jumat, 21 Februari 2020, 19:37 WIB
Infeksi Virus Corona Meroket Di Dua Penjara Di China, Sederet Pejabat Top Dipecat
Pengecekan suhu tubuh di China untuk deteksi awal kemungkinan penularan virus corona/Net
rmol news logo Otoritas China pekan ini mendapati bahwa virus corona atau Covid-19 menyebar dengan sangat cepat di dalam dua penjara di provinsi Shandong dan provinsi Zhejiang. Padahal, dua provinsi itu bukanlah pusat penyebaran virus.

Data resmi terbaru pada Jumat (21/2), menemukan bahwa virus corona telah menginfeksi 234 orang di dalam dua penjara tersebut.

Menyusul kabar tersebut, pihak berwenang China memecat kepala departemen kehakiman provinsi di Shandong. Pasalnya, tingkat infeksi corona di penjara Rencheng di kota Jining, provinsi Shandong meroket tajam dengan total 207 orang di penjara dinyatakan positif corona.

Selain itu, tujuh orang petugas penjara juga dipecat karena dianggap bertanggungjawab atas penyebaran virus tersebut.

Pihak penjara menemukan kasus pertama infeksi corona pada seorang petugas penjara pada 13 Februari lalu.

"Beberapa departemen melaksanakan tanggung jawab mereka dengan buruk, pekerjaan mereka tidak solid dan tindakan pencegahan epidemi tidak akurat," kata Wakil Sekretaris Jenderal Pemerintah Provinsi Shandong, Yu Chenghe, seperti dikabarkan Channel News Asia.

Sementara itu, di provinsi Zhejiang, sebanyak 27 tahanan ditemukan terinfeksi virus corona tersebut di penjara pekan ini.

Direktur dan ketua Partai Komunis penjara Shilifeng di Zhejiang pun dipecat dan penyelidikan atas wabah tersebut diluncurkan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA