Empat Turis Jepang Bayar 18 Juta Untuk Makan Di Restoran Venesia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Selasa, 23 Januari 2018, 11:35 WIB
Empat Turis Jepang Bayar 18 Juta Untuk Makan Di Restoran Venesia
Ilustrasi/CNA
rmol news logo Walikota Venesia Luigi Brugnaro berjanji untuk melakukan penyelidikan setelah aduan bahwa empat turis Jepang dikenai biaya hingga 1.100 euro atau hampir 18 juta rupiah untuk makanan yang mereka santap di sebuah restoran di kota tersebut.

Aduan tersebut muncul beberapa hari terakhir ketika ada empat turis yang merupakan mahasiswa asal Jepang, melakukan perjalanan ke Venesia dari Bologna.

Mereka menyantap makanan sepiring ikan goreng, empat steak dan beberapa air mineral di sebuah restoran yang kemudian diidentifikasi sebagai Osteria da Luca, yang terletak di dekat Alun-alun St Mark's yang terkenal di Venesia.

Tidak jelas apakah siswa Jepang membayar makanan tersebut, namun aduan muncul dari ketua kelompok hak asasi manusia yang disebut dengan April 25. Kelompok ini mengkonfirmasi bahwa ada keluhan resmi dari para turis Jepang itu.

Menanggapi hal tersebut, Walikota Brugnaro mengatakan bahwa pemilik restoran akan dihukum jika kejadian tersebut terbukti benar.

"Kami akan benar-benar memeriksa episode ini dan memeriksa apakah pengaduan tersebut dilakukan dengan benar. Jika episode tercela ini dikonfirmasi, kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk menghukum mereka yang bertanggung jawab. Kami untuk keadilan, selalu," tegasnya seperti dimuat Channel News Asia. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA