Dinilai Menghujat Agama, Siswa Ini Nekat Bunuh Kepala Sekolah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Selasa, 23 Januari 2018, 08:32 WIB
Dinilai Menghujat Agama, Siswa Ini Nekat Bunuh Kepala Sekolah
Unjuk rasa di Pakistan/The Guardian
rmol news logo Seorang siswa di sebuah sekolah Islam di sekolah Charsadda di Pakistan nekad menembak dan membunuh kepala sekolahnya dalam sebuah perselisihan.

Kepala sekolah yang diketahui bernama Sareer Ahmed itu dibunuh setelah menegur seorang siswa yang tak disebutkan namanya karena kerap membolos dari kelas. Diketahui dia membolos karena menghadiri demonstrasi yang mendukung undang-undang penghujatan yang ketat di Pakistan.

Kepala polisi Zahoor Afridi mengatakan bahwa siswa tersebut rajin menghadiri sebuah pertemuan yang diadakan oleh sebuah partai politik ultra-religius baru, Tehreek-e-Labaik dan mengikuti aksi unjuk rasa untuk menentang perubahan kecil dalam kata-kata ke sebuah undang-undang pemilihan, yang menurutnya merupakan penghujatan.

Polisi telah membawa siswa tersebut untuk ditahan.

Siswa tersebut merasa bahwa sang kepala sekolah melakukan tindakan penghujatan dengan melarangnya ikut aksi unjuk rasa tersebut.

"Saya melakukan pembunuhan ini dan saya menerimanya. Itu diperintahkan oleh Tuhan," kata siswa itu membela diri seperti dimuat The Guardian.

Soal penghujatan agama Islam dan penghinaan terhadap Nabi Muhammad merupakan hal yang sensitif di Pakistan dan pelakunya berpotensi dihukum mati oleh hukum Pakistan dan kerap dipresekusi. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA