Lima pejabat senior dari masing-masing pihak bertemu di Peace House bertingkat tiga di sisi gencatan senjata Panmunjom Korea Selatan dari pukul 10 pagi waktu setempat.
"Kami datang ke pertemuan ini hari ini dengan pemikiran untuk memberi saudara-saudara kita, yang memiliki harapan tinggi untuk dialog ini, hasil yang tak ternilai sebagai hadiah pertama tahun ini," kata kepala delegasi Korea Utara Ri Son Gwon seperti dimuat Reuters.
Ri menambahkan bahwa Korea Utara memasuki perundingan dengan sikap serius dan tulus.
Komentar bernada optimisme juga disampaikan Menteri Unifikasi Korea Selatan Cho Myoung-gyon yang memimpin delegasi.
"Pembicaraan kami dimulai setelah Korea Utara dan Selatan terpisah untuk waktu yang lama, tapi saya yakin langkah pertama adalah setengah perjalanan," kata Cho.
"Akan baik bagi kita untuk membuat 'hadiah bagus' yang Anda sebutkan tadi," tambahnya.
Kedua belah pihak membahas partisipasi Korea Utara di Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang dan Paralimpiade serta peningkatan hubungan antar-Korea.
Cho mengatakan bahwa delegasinya juga bersiap untuk membahas reuni kembali anggota keluarga yang dipisahkan oleh Perang Korea, yang berakhir dengan sebuah gencatan senjata dan secara teknis meninggalkan kedua Korea dalam status resmi masih berperang.
Reuters melaporkan bahwa sebelum delegasi melaju ke zona
demiliterisasi, di sisi Korea Selatan, sekitar 20 warga Korea Selatan
terlihat melambaikan spanduk bertuliskan: "Kami berharap keberhasilan
pembicaraan antar-Korea tingkat tinggi". Seorang pria terlihat
melambaikan bendera dengan semenanjung Korea yang bersatu.
[mel]
BERITA TERKAIT: