"Laporan media tentang beberapa perjanjian awal mengenai pertemuan antara Putin dan Trump tidak benar," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, seperti diberitakan
Xinhua, Senin (16/1).
Hari Minggu lalu, surat kabar Inggris,
The Sunday Times, melaporkan bahwa Trump akan melakukan perjalanan luar negeri pertamanya setelah pelantikan sebagai Presiden AS pada 20 Januari mendatang, ke Reykjavik, Islandia, untuk bertemu Putin .Namun, dua pembantu senior Trump segera membantah pemberitaan itu.
Peskov juga menekankan bahwa Rusia tidak ingin bernegosiasi tentang perlucutan senjata nuklir dengan AS.
Ia menambahkan bahwa Presiden Putin tidak memiliki keinginan untuk melakukan kontak dengan Trump dalam waktu dekat, seperti halnya ia tidak melakukan kontak sebelum pelantikan Trump sebagai Presiden AS yang baru.
[ald]
BERITA TERKAIT: