"Amerika Serikat mengucapkan selamat kepada Prof. Arthur Peter Mutharika dan Saulos Chilima yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden Republik Malawi. Kami mengucapkan selamat kepada orang-orang Malawi untuk aktif dan damai dalam melaksanakan hak demokratis mereka untuk memilih pemimpin baru mereka," kata jurubicara Kementerian Luar Negeri AS, Jen Psaki, seperti dilansir
AFP.
Psaki menambahkan bahwa Amerika Serikat berharap untuk melanjutkan kemitraan yang erat dengan pemerintah Malawi.
Mutharika ditetapkan sebagai pemenang oleh Komisi Pemilihan Umum Malawi pada Jumat (30/5), setelah Partai Demokrasi Progresif-nya memperoleh 36,4 persen suara.
Ini secara otomatis, adik dari mantan presiden Binga Wa Mutharika, akan menggantikan presiden sebelumnya yakni Joyce Banda, yang merupakan presiden wanita pertama di Afrika bagian selatan.
Atas kemenangannya ini, Peter menawarkan 11 capres lainnya untuk bergabung bersama kabinetnya yang akan dilantik hari ini (Minggu, 1/6).
[wid]
BERITA TERKAIT: