"Sebagai seorang lelaki, wajar aja Pak Ahok menikah lagi. Tapi Pak Ahok gak nyebut (mau menikah) dengan Polwan itu (Puput Nastiti)," kata pengacara Ahok, Teguh Samudera, kepada
Kantor Berita Politik RMOL tadi malam (Senin, 10/9).
Teguh mengatakan Ahok menerima banyak tawaran perempuan untuk dinikahi dari sejumlah tokoh yang mengunjunginya dalam tahanan. Bukan sekedar nama mereka bahkan memberikan pertimbangan kepada Ahok apabila menikah dengan si A atau si B.
"Banyak tokoh nasional yang mengunjungi Pak Ahok nyodorin perempuan, kasih pertimbangan. Kalau dengan ini bisa jadi presiden, kalau dengan ini bisa ini bisa itu. Pokoknya pertimbangannya hitungan politik," jelas dia.
Teguh enggan menyebut siapa saja tokoh yang juga sahabat Ahok dan nama-nama perempuan yang ditawarkan. Ia menyatakan diantara yang disodorkan ada yang berstatus janda.
"Banyak yang cantik. Prinsipnya (Pak Ahok) gak mau dengan janda. Banyak yang nawarin janda, Pak Ahok bilang yang perawan saja banyak," tukas Teguh Samudera.
[dem]
BERITA TERKAIT: