Gal Gadot sebagai pemeran
Wonder Woman akhirnya turut buka suara atas isu tersebut.
"Dia bisa dekat dengan orang lain. Dia punya hati yang maÂnusiawi dan sangat simpatik, tetapi pengalamannya atau ketidakadaan pengalamannya, kenaifan dia membuat dia tertarik dengan segala hal di sekitarnya dan dapat melihat dunia dengan cara yang kita semua inginkan. Dengan keÂingintahuan murni," papar artis berdarah Israel ini.
"Kami sangat ingin menyeÂderhanakan agenda
Wonder Woman, karena itu memang sederhana. Kita hanya peduli hatinya, bukan dia sebagai seorang petarung," tambah Gadot.
Miss Israel 2004 ini juga tidak menutup kemungkinan jika
Wonder Woman mungkin seorang biseksual, seperti yang direncanakan oleh salah seÂorang penulis otentik
Wonder Woman, Greg Rucka. Meski begitu, cerita seksualitas WonÂder Woman tidak akan dimuat dalam film karena bukan agenÂda penting.
"Itu bukan sesuatu yang kita perdalami. Itu tidak pernah diperbincangkan, tetapi kalau kita bicara teoritis tentang semua perempuan di ThemyÂscira dan berapa lama dia ada di sana, maka yang dia (Greg Rucka) ungkapkan masuk akal. Di film ini dia tidak ada hubunÂgan biseksual. Tapi bukan itu yang penting," papar Gadot.
Dari perbincangan tersebut, fans dapat berharap akan terdaÂpat banyak
rollercoaster emosi dan hal-hal baru, di samping adegan pertarungan seru
WonÂder Woman yang telah dimuat dalam trailer.
"Dia adalah seorang perempuan yang mencintai masyarakat apa adanya. Dia mencintai orang-orang karena hatinya," tandas bintang
Fast & Furious 6 ini. ***
BERITA TERKAIT: