"Kim Kardashian West diÂtahan di dalam kamar hotelnya di Paris malam ini (2/10), oleh dua orang bertopeng dan bersenjata yang berpakaian seperti polisi," katanya. "Ia sangat terguncang dengan kejaÂdian ini, namun tak mengalami luka-luka fisik."
Aparat kepolisian di Paris membenarkan penyanderÂaan itu. Diterangkan, Kim menjadi korban sandera denÂgan motif perampokan. PetuÂgas pun tengah melakukan penyidikan atas kasus itu. Kim sendiri sudah diselamatkan.
Kim pernah tinggal di geÂdung yang berÂlokasi di belakang gereja Madeleine Paris, setidaknya sekali sebelumnya, pada 2014, sebelum pernikahÂannya dengan Kanye.
"Kerugian mencakup beberapa juta euro, seÂbagian besar perhiasan. Jumlah total masih sedang dievaluasi," kata polisi.
Kabar itu membuat Kanye menghentikan akÂtivitasnya. Sang rapper langsung menghentikan konsernya di Festival MeadÂows di New York, yang dilÂangsungkan dalam waktu yang bersamaan. Ia sempat pamit dan memohon maaf pada peÂnonton dari atas panggung.
Itu pun disampaikan melalui keterangan resmi Twitter
The Meadows NY. "Karena urusan keluarga, Kanye West terpaksa mengakhiri penampilannya lebih awal. Kami menghargai pertunjukan yang telah ia lakuÂkan untuk menutup
Festival Meadows ini, doa kami menyÂertai West dan keluarganya."
Kim sedang di Paris untuk menghadiri gelaran
Paris FashÂion Week. Ia di sana bersama ibunya Kris Jenner dan adiknya Kendall Jennder. Itu bukan kejadian buruk pertama yang menimpa ibu dua anak itu di Prancis.
Pekan lalu, seorang pria nyaris melecehkan Kim dengan menÂcoba mencium bokongnya di muka publik. Beruntung seorang penjaga bisa menghentikan aksi itu. Pria yang sama, sebelumnya mencoba menggendong Gigi HadÂid. ***
BERITA TERKAIT: