Rumah lelang Heritage AucÂtions yang menjadi tuan rumah. Keluarga Houston telah meÂnyetujui pelelangan barang-barang itu. Bahkan merekalah yang menggagasnya.
Garry Shrum, petinggi
EnterÂtainment and Music MemoraÂbilia di rumah lelang Heritage Auctions berkata, "Keluarga menghubungi pemilik peruÂsahaan. Kami sering bekerja sama dengan teman baik merÂeka, David Gest. Dia mengenal kami dan mengetahui apa yang kami lakukan. Lalu, ia memÂberitahu (keluarga) Houston tentang kami."
Shrum dan koleganya, MarÂgaret Barret, kemudian meÂnyambangi rumah Houston di New Jersey. Shrum memÂberikan beberapa ide untuk keluarga Houston, pun sebaÂliknya.
"Kami memutuskan meleÂlang 119 barang koleksi milik Houston sejak awal kariernya, sejak ia mulai bernyanyi solo setelah tidak lagi menjadi peÂnyanyi latar untuk Chaka Khan dan Lou Rawls," tamÂbah Shrum.
Salah satu pakaÂian yang mencuri perhatian adalah gaun pengantin desainer Marc Bouwer yang diÂgunakan pelantun
I Will Always Love You saat menikah dengan Bobby Brown pada 1992. Tidak hanya itu saja, barang unik seperti paspor milik Houston ikut dilelang. Tak ketinggalan jaket masa kecilnya yang diberikan sang ayah dan diÂhiasi dengan nama kecilnya, Nippy.
Bahkan, sebuah buku meÂwarnai berbahasa Jepang yang bertema Disney juga menÂjadi bagian pelelangan. "Dia (Houston) dan Michael (JackÂson) sangat menyukai barang-barang Disney," ujar Shrum. "Dia mewarnai bagian ini dan menandatanganinya."
Hasil pelelangan itu dipredikÂsi Shrum akan mencapai setenÂgah juta dolar, bahkan lebih. Keluarga berencana menyumÂbangkan sebagian hasilnya untuk bidang sosial.
Houston ditemukan tak bernyaÂwa di bak mandi sebuah hotel di Los Angeles, pada 11 Februari 2012. Ia disebut-sebut meregang nyawa karena penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan penyakit jantung yang dideritanya. ***