Jennifer Kurniawan-Irfan Bachdim, Nikah di Belanda

Congratulations. Ak­hirnya kabar bahagia datang dari Irfan Bach­dim dan Jennifer Kur­nia­wan. Pasangan yang sempat dika­bar­kan terganjal restu orang­tua itu akhirnya res­mi menikah, ke­marin di Negeri Kincir Angin.

Seperti dikutip dari Radio Ne­derland Wereldomroep (RNW),  kabar yang cukup menge­jutkan itu disampaikan langsung oleh ibun­da Irfan, Hester Bachdim, yang dihu­bungi via telepon.

Hester menyatakan gembira me­nyambut hari bahagia ini. Ka­bar pernikahan ini, menurut­nya, juga untuk menepis kabar ke­be­ratan pihak keluarga besar Irfan di Indonesia. Kebenaran ka­bar pernikahan juga disam­pai­kan pi­hak manaje­men Jen­nifer, Mland Manajemen.

“Dengan jumpa pers ini, kami ingin menkonfirmasi berita-berita yang simpang siur. Dapat kami informasikan bahwa hari ini, Jen­nifer Kurniawan sudah resmi me­la­kukan pernikahan. Perni­kahan bukan dilakukan di Indonesia, melainkan di negeri Belanda,” ujar Farah, dari Mland mana­je­men kepada wartawan, kema­rin.

Pihak manajemen menjanjikan jika sepulangnya Jennifer ke Indo­nesia, pihaknya akan meng­gelar jumpa pers.

Meski menjadi soro­tan publik Indonesia, pernikahan Irfan dan Jennifer hanya dihadiri kerabat serta keluarga besar Bachdim dan Kurniawan.

Kalau di Indonesia, Irfan sudah meraih status maha bintang dan semua orang tahu dia. Tapi di Be­landa dan Jerman, sebaliknya. Jum­lah orang yang mengenali dia bisa dihitung dengan jari. Itu membuat pernikahan mereka bi­sa dilangsungkan dengan tenang.

Publik Belanda lebih tertarik pada turnamen balap Sepeda Prancis, le Tour de France dan insi­den robohnya sebagian sta­dion FC Twente. Demikian di­lan­sir RNW.

Sebelumnya, Jennifer sudah mengungkapkan akan menikah pada Juli 2011. Namun, saat itu odel asal Jer­man ini enggan me­ng­ung­kapkan kapan tepatnya hari pernikahan mereka.

Rencana pernikahan pasangan yang sempat menjalani pacaran jarak jauh itu, juga sempat di­terpa isu tak mendapat restu ka­rena perbedaan agama. Namun, cinta Jennifer dan Irfan seper­tinya tak terbendung lagi dan memutuskan me­nikah meski masih sangat muda.

“Sebagai orangtua, kami mem­beri bimbingan dan bekal ilmu agama sampai dia men­capai usia 18 tahun. Lepas itu dia sendiri yang harus bertang­gung­jawab,” ung­kap ayah Irfan, No­val Bach­dim, kepada Radio Nederland.   [rm]