Penguatan pada Rabu 24 September 2025 ditopang kenaikan 243 saham, sedangkan 416 saham terpantau melemah dan ada 100 saham yang tidak mengalami perubahan harga.
Nilai transaksi kemarin Rp38,34 triliun atau melonjak dibandingkan sehari sebelumnya Rp31,73 triliun.
MNC Sekuritas memperkirakan, pergerakan IHSG memiliki sentimen positif terkait penguatan harga pada sebagian besar komoditas unggulan, seperti minyak mentah, batubara, gas alam, timah, nikel hingga tembaga.
Dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Kamis 25 September 2025, analis memprediksi IHSG ditutup menguat tipis sebesar 0,02 persen ke level 7,126, namun diiringi dengan volume penjualan yang menunjukkan adanya potensi koreksi.
Meskipun skenario terbaik (best case) memproyeksikan penguatan lanjutan ke rentang 8,192-8,260, skenario terburuk (worst case) justru mewaspadai adanya koreksi ke area 7,959-8,039. Support utama berada di 8,077 dan 8,005, sementara resistance di 8,155 dan 8,192.
BERITA TERKAIT: