Saham Apple Melesat, Wall Street Berakhir di Garis Hijau

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 15 April 2025, 09:47 WIB
Saham Apple Melesat, Wall Street Berakhir di Garis Hijau
Ilustrasi/RMOL
rmol news logo Pasar saham Amerika Serikat (AS) ditutup menguat. Dow Jones Industrial Average ditutup naik 312,08 poin, atau 0,78 persen , menjadi 40.524,79  pada perdagangan Senin 14 April 2025 waktu setempat atau Selasa pagi WIB. 

S&P 500 naik 42,61 poin, atau 0,79 persen, menjadi 5.405,97. Sedangkan Nasdaq Composite Index meningkat 107,03 poin, atau 0,64 persen, menjadi 16.831,48. 

Gedung Putih mengatakan, barang-barang elektronik dari China tidak terkena kebijakan atau mendapat pengecualian dari tarif AS.
Pengumuman itu membuat saham Apple kembali menguat dan menjadi penyemangat bagi S&P 500, meskipun kemudian Presiden AS Donald Trump mengatakan pengecualian tersebut kemungkinan bersifat sementara.

Saham teknologi global sebagian besar menguat karena berita tersebut, terutama untuk perusahaan yang mengandalkan impor dari China. 

Saham produsen iPhone, Apple, melesat 2,2 persen. Dell Technologies melambung 4 persen dan HP melonjak 2,5 persen. Namun, saham pabrikan chip, Nvidia, turun 0,2 persen.

Analis mencatat S&P 500 berada dalam pola "death cross", yang menandai titik di mana koreksi jangka pendek dapat berubah menjadi tren penurunan jangka panjang. Death cross terjadi ketika rata-rata pergerakan 50 hari (MA-50) jatuh di bawah MA-200.

Pasar Wall Street akan ditutup pada Jumat Agung, tetapi pekan ini masih diprediksi ada laporan keuangan dari perusahaan-perusahaan Amerika.

Di NYSE , jumlah saham yang naik lebih banyak daripada yang turun dengan rasio 4,4 banding 1. Ada 45 titik tertinggi baru dan 65 titik terendah baru.

Volume di bursa Wall Street tercatat 18,2 miliar saham, dibandingkan rata-rata sekitar 18,7 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA