Salah satu modus yang sering terjadi adalah penipuan berupa pesan singkat berisi tautan palsu seolah resmi mengatasnamakan bank. Tautan palsu ini bisa jadi pintu untuk mencuri
One Time Password (OTP),
Personal Identification Number (PIN),
Card Verification Value/Card Verification Code (CVV/CVC), nomor kartu kredit atau nama ibu kandung atau informasi pribadi lain dan memungkinkan pelaku melakukan transaksi secara ilegal.
Modus ini juga kerap mencatut bank bjb. Dalam modus ini, pelaku menyisipkan
link yang dikirimkan melalui SMS, Email, Whatsapp atau media lain yang tampak resmi dan meyakinkan, seolah berasal dari bank bjb.
Pesan tersebut biasanya berisi tawaran menggiurkan, seperti penukaran poin loyalitas atau undian hadiah menarik. Dalam pesan tersebut, pelaku menyisipkan tautan atau
link yang mengarah ke situs palsu yang dibuat seakan menyerupai situs resmi bank.
Nasabah akan diarahkan ke halaman
login palsu yang meminta informasi pribadi, seperti OTP, PIN, CVV/CVC, nomor kartu kredit atau nama ibu kandung. Begitu informasi ini dimasukkan, pelaku akan segera menyalahgunakannya untuk mengakses dan mengambil alih rekening korban.
"Karena itu, bank bjb mengajak nasabah melakukan kroscek atau konfirmasi langsung ke pihak bank, jika terdapat informasi seperti penukaran poin loyalitas atau undian hadiah menarik dari nomor yang tidak dikenal maupun
link mencurigakan," kata Corporate Secretary bank bjb, Ayi Subarna, Jumat, 28 Maret 2025.
bank bjb menegaskan penukaran bjb POIN hanya dapat dilakukan melalui
website resmi https://bjbpoin.bankbjb.co.id atau melalui aplikasi DIGI bank bjb.
Setiap nasabah diimbau lebih berhati-hati dalam menerima pesan dari media apapun yang berisi tautan atau link mencurigakan, meskipun pesan tersebut terlihat resmi seperti berasal dari bank.
BERITA TERKAIT: