Seperti dikutip Senin 18 November 2024, menurut sumber
Reuters, perusahaan itu menawarkan harga terbaru sebesar 180,70 Dolar AS (Rp2,8 juta) per saham.
"ByteDance menghubungi investor dalam beberapa minggu terakhir menawarkan harga 180,70 Dolar AS per saham,"kata sumber tersebut.
Harga ini meningkat 12,9 persen dibandingkan harga 160 Dolar AS per saham pada program buyback sebelumnya.
Program pembelian kembali ini menandai kali ketiga ByteDance melakukan langkah serupa sejak 2022. Tujuannya adalah memberikan likuiditas bagi investor.
Pada Desember 2023, ByteDance mengumumkan rencana pembelian kembali saham senilai sekitar 5 miliar Dolar AS dengan harga 160 Dolar per saham, yang saat itu menempatkan valuasi perusahaan di angka 268 miliar Dolar AS.
Menurut salah satu sumber, ByteDance, yang tahun lalu mencatat pertumbuhan pendapatan global sebesar 30-110 miliar Dolar AS, tidak memiliki rencana untuk melantai di bursa melalui IPO dalam waktu dekat.
Sumber lain menyebut bahwa rencana pembelian kembali saham tetap dilakukan meskipun ada ketidakpastian akibat hasil pemilu di Amerika Serikat (AS).
BERITA TERKAIT: