Pabrik Kebakaran, Laba AVIA Tetap Moncer

Berdasarkan informasi di keterbukaan informasi yang dikutip Sabtu (27/7), kebakaran terjadi di salah satu gudang bahan baku. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut operasional pabrik terus berjalan. 

Pabrik AVIA dilengkapi dengan sistem alarm kebakaran, serta detektor asap dan panas sehingga kebakaran segera terdeteksi.  

"Dalam waktu 10 menit setelah kebakaran terjadi, kami mampu bertindak cepat menggunakan hydrant untuk memadamkan api. Dengan bantuan pemadam kebakaran lokal api berhasil dipadamkan pada pukul 1:45 pagi dini hari tadi," ujar manajemen.

Sepanjang kuartal I-2024, AVIA meluncurkan 5 produk baru pada berbagai kategori solusi arsitektur, termasuk cat kayu dan besi, cat pelapis anti bocor, dan perawatan kayu.

AVIA mencatat laba kotor konsolidasi tumbuh sebesar 9,8 persen pada kuartal I tahun ini dan mencapai Rp886 miliar dengan tingkat marjin laba kotor sebesar 46,5%. 

Capaian laba tersebut berasal dari total penjualan konsolidasi yang meningkat 6,9 persen dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya, yaitu mencapai Rp1,9 triliun.

Selain itu, marjin EBITDA berhasil tercatat sebesar 29,1 persen, dan marjin laba bersih sebesar 23,4 persen.