"Dari hasil survei menunjukÂkan paket kebijakan ekonoÂmi berpotensi efektif dalam mengembangkan ekonomi makro yang kondusif dan mengÂgerakkan ekonomi nasional," kata Darmin di Kantor KeÂmenko Perekonomian, Jakarta, kemarin.
Survei itu menyebutkan, dari 210 responden kalangan dunia usaha, 157 responden (86 persen) menyatakan telah mengetahui mengenai 12 paket keÂbijakan ekonomi. Hanya, 14 persen yang mengaku tidak mengetahui, itu pun kebanyakan responden berada di daerah. Kemudian, dari 53 responden aparatur pemda dari 25 Provinsi, hanya 1,9 persen saja yang meÂnyatakan tidak mengetahui paket kebijakan ekonomi.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pemerintah akan terus melakukan sosialisasi. Beberapa agenda sosialisasi dan disemiÂnasi kebijakan ekonomi pemerintah ke berbagai kelompok sasaran sudah disusun dan akan segera dilaksanakan.
"Sosialisasi paket kebijakan ekonomi akan kita lakukan berdasarkan tema agar nantinya dapat dipahami. Kita juga akan lakukan
roadshow ke beberapa media besar," ungkap Enggar.
Sementara itu, Ketua Pokja bidang Percepatan dan PenunÂtasan Regulasi yang juga Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Teten Masduki melaporkan sampai dengan 1 Agustus 2016 telah diselesaikan sebanyak 202 peraturan dari 203 regulasi pokok. Hanya tersisa satu aturan saja yang belum selesai, yaitu tentang harga gas. Pasalnya, masih ada perbedaan pendapat antara Kementerian ESDM denÂgan BPH Migas mengenai aturan tersebut.
"Artinya, dari percepatan regulasi, dari paket Isampai XII itu sudah selesai 99 persen. Jadi sebenarnya cukup berhasil, semua regulasi apakah yang diganti atau disatukan sudah selesai," kata Teten.
Teten mengatakan, pemerinÂtah kini tinggal melihat apakah regulasi teruji dengan baik atau tidak. Apakah memberi kemuÂdahan bagi dunia usaha atau tidak. Selain itu, melihat apakah masih ada yang tumpang tindih atau tidak. Jika tidak berdampak positif, lanjut Teten, pemerintah akan melakukan perbaikan lagi.
"Kami akan terus perbaiki meski dari segi implementasi regulasinya sudah jalan. Kami akan terus lakukan perbaikan-perbaikan, kalau masih ada komÂplain-komplain dari kalangan dunia usaha," jelasnya.
Siap Luncurkan Paket Ke XIII Selain melakukan evaluasi, Satgas Percepatan dan Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Ekonomi juga mempersiapkan peket kebijakan ekonomi ke XIII.
"Kami sedang mempersiapkan paket ke-XIII. Fokusnya ada dua, menyangkut e-commerce dan penyediaan rumah murah," ungkap Teten.
Teten menjelaskan, draf paket terserbut akan segera disampaiÂkan pada Presiden Jokowi untuk diambil keputusan, apakah akan menyetujui seluruh paket, atau hanya memfokuskan paket pada
e-commerce atau hanya ke penyediaan rumah murah saja. ***
BERITA TERKAIT: