Begitu dikatakan Ketua Departemen Ekonomi Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Yose Rizal Damuri dalam diskusi 'Untung Rugi Gabung TPP' di Resto Gado-Gado Boplo, Kawasan Menteng Jakarta Pusat, Sabtu (21/11).
"Ini
wake up call, dan jangan hanya menjadi
wake up call saja. Pemerintah harus mempunyai guide line dan melakukan apa yang memang dipersiapkan secara baik dan benar," katanya.
"
Join atau enggak
join itu urusan nanti, tapi kita harus memperbaiki semuanya ini. Mudah-mudahan pak Jokowi sudah punya arahannya Indonesia mau dikemanakan," lanjut Yose.
Sebab di kalangan pengusaha, terutama yang fokus pasar domestik, khawatir produk-produk mereka kalah bersaing dengan asing nantinya jika Indonesia masuk TPP.
"Pengusaha-pengusaha besar Indonesia yang lebih berorientasi domestik hampir pasti bakal keberatan, mereka menganggap TTP ini mengancam," ungkapnya
.[wid]
BERITA TERKAIT: