Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Miliki Cadangan Nikel 5,3 Miliar Ton

Formula E Yakin Indonesia jadi Pemain Kunci Ekosistem EV

MINGGU, 22 JUNI 2025 | 12:39 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Indonesia dipandang sebagai salah satu motor penggerak pasar kendaraan listrik (EV) dunia, dan diyakini akan memegang peranan kunci dalam pengembangan ekosistem industri global berkat kepemilikan cadangan nikel terbesar kedua di dunia. Hal itu menjadi komponen vital dalam produksi baterai EV.

Chief Executive Officer Formula E, Jeff Dodds, mengungkapkan bahwa dunia saat ini tengah mengalami perubahan besar dalam adopsi kendaraan listrik. Dalam satu dekade terakhir, angka penjualan EV meningkat drastis, dari sekitar 300.000 unit pada 2014, kini mencapai 15 hingga 20 juta unit per tahun secara global.

Tren serupa terjadi di Indonesia. Penjualan EV meningkat signifikan, dan diikuti dengan berbagai penguatan kebijakan dari pemerintah, pengembangan infrastruktur, serta tumbuhnya kesadaran publik terhadap pentingnya transisi menuju energi bersih.


Menurut Dodds, dengan cadangan dan produksi nikel yang sangat besar, Indonesia justru memiliki posisi strategis. Tidak hanya sebagai pasar yang potensial, tetapi Indonesia akan menjadi pemain utama dalam rantai pasok industri kendaraan listrik global.

“Indonesia menempati posisi yang sangat penting dalam peta global EV. Bukan hanya sebagai konsumen, tetapi juga sebagai katalis bagi rantai pasok industri kendaraan listrik,” kata Dodds di acara konferensi Racing Towards Energy Security and Climate Action in a Changing World Order dalam keterangan yang diterima redaksi, Minggu, 22 Juni 2025. 

Adapun, merujuk data The USGS (United States Geological Survey) dan Badan Geologi Kementerian ESDM, nikel Indonesia tercatat sebagai terbesar kedua di dunia, dengan total sumber daya bijih sebesar 18,55 miliar ton dan cadangan mencapai 5,33 miliar ton.

Sebagai bentuk penguatan peran strategis ini, pemerintah Indonesia pun telah menerapkan kebijakan pelarangan ekspor bahan mentah nikel dan menjalankan program hilirisasi. 

Langkah ini akhirnya mendorong penciptaan nilai manfaat yang signifikan dari ore nikel menjadi produk bahan baku mineral yakni feronikel dan Nickel Pig Iron (NPI), yang menjadi fondasi penting dalam produksi baterai EV. Sejumlah perusahaan tambang nasional seperti PT Aneka Tambang Tbk dan PT Vale Indonesia Tbk, anggota Grup MIND ID yang berperan aktif dalam agenda hilirisasi tersebut. 

Sebagai Holding Industri Pertambangan nasional, MIND ID memiliki peran sentral dalam mendukung hilirisasi industri mineral mulai dari bauksit, tembaga, nikel, emas, timah hingga batu bara guna memperkuat industri strategis ekosistem baterai EV di Indonesia.

Dengan mengintegrasikan hulu hingga hilir, seluruh Anggota Grup termasuk Aneka Tambang dan Vale Indonesia, didorong untuk terus memperkuat kapasitas dan diversifikasi produk hilir untuk mendukung pembentukan industri baterai EV di Indonesia.

Lebih lanjut, Dodds menyoroti tingginya tingkat kesadaran masyarakat Indonesia, terutama generasi muda terhadap pentingnya penggunaan kendaraan listrik. 

Dirinya optimistis tren ini akan terus menguat, dan sejalan dengan ambisi pemerintah Indonesia yang menargetkan pengurangan emisi nasional sebesar 30 persen pada tahun 2030.

“Kita telah berada di tengah revolusi energi yang nyata. EV bukan lagi teknologi masa depan, ia adalah realitas hari ini. Tren ini bukan hanya soal inovasi teknologi, tetapi juga momentum global yang menyatukan industri, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan sistem transportasi yang lebih hijau, cepat, dan berkelanjutan,” pungkas Dodds.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya