Berita

Ilustrasi/AI

Bisnis

Harga Emas Spot Tergelincir karena Investor Beralih ke Dolar AS sebagai Aset Safe Haven

SELASA, 08 APRIL 2025 | 07:10 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Harga emas jatuh lebih dari 2 persen pada penutupan perdagangan Senin 7 April 2025 waktu Amerika. 

Pasar tengah gelisah akan kekhawatiran perang dagang yang membuat investor beralih ke Dolar Amerika Serikat (AS) sebagai safe haven. 

Dikutip dri Reuters, Harga emas spot turun 2,4 persen menjadi 2.963,19 Dolar AS per ons setelah sempat mencapai level terendah hampir empat minggu di 2.955,89 Dolar AS. 


Harga emas berjangka AS ditutup merosot 2 persen menjadi 2.973,60 Dolar AS per ons.

Analis mengatakan, saat ini Dolar AS menguat terhadap pesaingnya, menjauh dari level terendah enam bulan yang dicapai minggu lalu. 

Dolar AS yang lebih kuat membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

"Emas mundur karena investor beralih ke uang tunai dan aset safe haven lainnya seperti Franc Swiss dan Yen Jepang di tengah gejolak pasar, menciptakan risiko koreksi yang lebih dalam," kata Nikos Tzabouras, analis Tradu.com.

Harga logam lainnya beragam.  Perak spot naik 0,5 persen menjadi 29,71 Dolar AS per ons, pulih dari level terendah hampir tujuh bulan yang dicapai pada awal sesi.

Platinum turun 1 persen menjadi 907,09 Dolar AS. Paladium juga merosot 0,9 persen menjadi 903,19 Dolar AS.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya