Berita

Analis politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga/RMOL

Politik

Sandera Politik Masih Dominan di Indonesia

MINGGU, 29 DESEMBER 2024 | 14:57 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sandera politik masih terjadi di Indonesia untuk memangsa lawan.

Sandera politik ini seperti yang dilakukan PDIP dengan mengancam menyebarluaskan video perilaku korup elite politik.

“Sesama elite saling sandera dan siap menelanjangi satu dengan lainnya,” kata analis politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga kepada wartawan, Minggu 29 Desember 2024.

Menurutnya, saat ini perilaku koruptif merupakan hal yang biasa dan dilakukan dengan cara saling melindungi. 

“Bila frekuensinya sudah berbeda, barulah perilaku koruptif itu dibocorkan ke masyarakat. Kiranya, rencana mengungkap video kasus korupsi yang melibatkan para petinggi negara dapat dilihat dalam konteks tersebut,” kata  Jamiluddin.

Ia menambahkan, perilaku korupsi sengaja didokumentasikan untuk digunakan ketika sudah tidak satu frekuensi lagi. 

“Dokumentasi itu dijadikan alat sandera untuk membungkam atau menghancurkan orang yang sudah tidak satu frekuensi,” ujarnya.

“Kiranya hal itu yang terjadi dalam perpolitikan di Tanah Air,” sambungnya.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya