Berita

Presiden Prabowo Subianto/Net

Politik

Prabowo Diminta Hadirkan Solusi Jangka Panjang Imbas PPN 12 Persen

KAMIS, 26 DESEMBER 2024 | 03:28 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Presiden Prabowo didorong untuk menghadirkan solusi jangka panjang, untuk menyelesaikan permasalahan pajak pertambahan nilai (PPN) yang naik menjadi 12 persen pada awal tahun depan.

Dosen ilmu pemerintahan Universitas Pamulang (Unpam), Efriza menilai, kenaikan PPN 12 persen menjadi polemik karena diperkirakan akan memberatkan masyarakat.

"Pemerintah harus mengkaji kembali serta mencari alternatif, jika kenaikan dipilih maka harus ada solusi jangka panjang," ujar Efriza kepada RMOL, pada Rabu 25 Desember 2024.

Menurutnya, cara pemerintah menanggulangi dampak kenaikan PPN menjadi 12 persen masih memakai cara lama, dan tidak mempermudah perekonomian rumah tangga masyarakat.

"Pilihan cara bansos (bantuan sosial) atau BLT (bangtuan langsung tunai) untuk menyelesaikan dampak dari kenaikan PPN 12 persen, tidak akan efektif. Bansos dan BLT bukan solusi terbaik," tuturnya.

Oleh karena itu, pengamat Citra Institute itu mendorong pemerintahan Presiden Prabowo untuk membuat terobosan kebijakan ekonomi untuk mengatasi persoalan pajak tersebut.

"Ini mesti dilakukan pemerintah akibat dari wacana kenaikan PPN 12 persen tersebut," demikian Efriza.


Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya