Berita

Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar/Istimewa

Politik

Makan Bergizi Rp10.000 per Porsi Telah Melalui Simulasi Matang

SENIN, 02 DESEMBER 2024 | 15:21 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Meskipun anggaran program makan bergizi gratis (MBG) ditetapkan menjadi Rp10.000 per porsi, pemerintah memastikan mutu menu dan kualitas gizi akan tetap terjaga.

Hal ini disampaikan Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, saat rapat kerja badan anggaran bersama DPR RI, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 2 Desember 2024.

"Tentu semua kan masih proses simulasi. Uji coba simulasi sampai akhir tahun sampai pelaksanaan pada Januari dimulai, itu tentu hasil hitungan yang saya kira tidak gegabah,” terangnya.

Sosok yang akrab disapa Cak Imin itu menambahkan, program makan bergizi gratis sebesar Rp10.000 per porsi ini akan terus berkembang. 

Dia mengakui ada keterbatasan anggaran negara. Di mana dengan nilai Rp10.000 per porsi saja negara harus mengalokasikan anggaran dari APBN sebesar Rp50-Rp70 triliun/tahun. 

“Anggaran kita kan terbatas sehingga harus bertahap,” tandas Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa itu.

Agar program makan bergizi gratis ini lebih optimal, Pemerintah juga akan menetapkan standar khusus seperti proses pengemasan, kebersihan, hingga batas kedaluwarsa.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya