Berita

Partai Nasdem/RMOL

Politik

Sikap Partai Nasdem soal Prabowo-Gibran Nanggung

SELASA, 15 OKTOBER 2024 | 07:30 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Partai Nasdem dianggap sedang memainkan jurus ilmu tahu diri dan bersabar di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Menurut pengamat politik dari Motion Cipta (MC) Matrix, Wildan Hakim, Partai Nasdem terlihat memilih politik jalan tengah. Meski dirumorkan tidak mendapat jatah menteri di kabinet, Nasdem enggan menjadi oposisi.

"Bagi orang kebanyakan, sikap Nasdem ini biasa disebut nanggung. Rela tidak dapat jatah menteri tapi tidak mau pula jadi oposisi. Berarti, Nasdem serius mendukung pemerintahan mendatang," kata Wildan kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Selasa, 15 Oktober 2024.

Selaku Ketua Umum Nasdem, kata Wildan, Surya Paloh tentu memiliki kalkulasi politiknya sendiri. Bisa saja, pada saat pembentukan kabinet di awal pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasdem tidak mendapat jatah menteri. 

Menurut Wildan, harapan Nasdem masuk kabinet terbuka jika nanti Prabowo mereshuffle kabinetnya di tengah jalan.

"Kalau asumsinya demikian, maka Nasdem sedang memainkan jurus ilmu tahu diri dan bersabar. Nasdem tahu diri karena menjadi partai yang mengusung kompetitor Prabowo-Gibran," kata Wildan.

"Meski Nasdem sudah diterima oleh Prabowo, toh tidak semudah itu pula Nasdem dapat jatah kursi menteri. Harus bersabar dulu," pungkas Wildan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya