Berita

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi/Net

Dunia

Indonesia Kecam Upaya Israel Halangi Kemerdekaan Palestina

JUMAT, 19 JULI 2024 | 09:25 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Resolusi yang diadopsi Knesset atau Parlemen Israel untuk menghalangi pembentukan negara Palestina, dikecam keras oleh pemerintah Indonesia. 

Dalam sebuah unggahan di platform X pada Kamis (18/7), Kementerian Luar Negeri RI menyampaikan posisi Indonesia yang dengan tegas menolak resolusi tersebut.

Pasalnya, penolakan terhadap negara Palestina akan semakin melemahkan solusi dua negara yang selama ini diupayakan komunitas internasional. 

"Indonesia mengutuk keras resolusi yang diadopsi parlemen Israel yang menolak pembentukan negara Palestina dan secara nyata melemahkan solusi dua negara,” cuit Kemlu RI.

Lebih lanjut Kemlu RI menegaskan bahwa solusi dua negara tetap menjadi satu-satunya jalan menuju perdamaian di Palestina dan kawasan.

Mengutip Israel Times, parlemen Israel telah mengeluarkan resolusi yang menolak pembentukan negara Palestina pada Kamis (18/8).

Resolusi tersebut disahkan di Knesset dengan 68 suara mendukung dan hanya sembilan suara menentangnya.

Dikatakan bahwa negara Palestina akan menimbulkan bahaya nyata bagi Negara Israel dan warganya, melanggengkan konflik Israel-Palestina dan mengganggu stabilitas kawasan. 

Koalisi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dengan partai-partai sayap kanan ikut mensponsori resolusi tersebut. 

Partai kiri-tengah pemimpin oposisi Yair Lapid meninggalkan sesi penetapan resolusi, meskipun sebelumnya mengatakan ia mendukung solusi dua negara.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

UPDATE

China Potensi Monopoli Pasar Ekonomi Digital Indonesia

Jumat, 19 Juli 2024 | 10:07

Langgar Konstitusi, Anthony Budiawan: UU IKN Wajib Batal

Jumat, 19 Juli 2024 | 10:04

Subsidi BBM Harusnya Dinikmati DTKS Bukan Orang Kaya

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:44

Skandal Beras Impor Bapanas-Bulog Potensi Bebani Devisa Negara

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:34

Negara Pelaku Genosida Israel Tak Layak Ikut Olimpiade Paris

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:34

Memecat Guru dengan Istilah Cleansing Melanggar HAM

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:31

Indonesia Kecam Upaya Israel Halangi Kemerdekaan Palestina

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:25

Kader Golkar Serukan Dalang Pembakaran Rumah Wartawan Diungkap

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:14

Komisi X Minta Semua Pihak Duduk Bersama soal Nasib Guru Honorer

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:14

Komisi X: Istilah Cleansing untuk Guru Honorer tidak Humanis

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:05

Selengkapnya