Berita

Ilustrasi benih bening lobster/Net

Politik

Pemerintah Harus Waspadai Penyelundupan Benih Lobster

RABU, 10 JULI 2024 | 16:16 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Aktivitas penyelundupan benih lobster berkedok budidaya tak bisa dipandang sebelah mata. Pemerintah harus berhati-hati dengan aktivitas ilegal ini karena bisa berujung dengan tindakan korupsi.

"Kalau kemudian masih ada penyelundupan benih lobster, nah ya hati-hati. Karena dulu pernah juga kasus itu akhirnya berujung pada dugaan korupsi dan ternyata terbukti ada tindak pidana korupsi. Jangan sampai kemudian ini diulang lagi lah,” tegas anggota Komisi VI DPR RI, Luluk Nur Hamidah, kepada RMOL, Rabu (10/7).

Luluk berharap pemerintah bisa menjaga dan mengawasi ketat aktivitas kelautan di Indonesia. Pun membangun kerja sama antarkementerian dalam pengelolaan kegiatan ekspor habitat laut.

"Kita berharap di pemerintah itu ada satu kesatuan yang sama, melihat aspek kelautan ini. Walaupun itu ada kementeriannya tapi kalau ada kaitannya dengan kegiatan ekspor dan impor berarti ada melibatkan kementerian yang lain,” jelasnya.

"Nah ini perlu duduk semeja, biar kemudian pengawasan tata niaganya itu bisa melibatkan unsur-unsur yang lain dan pengawasan bisa efektif, dan pencegahan bisa dilakukan dengan lebih baik,” tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya