Berita

Industri tekstil/Net

Bisnis

BPS: Ekspor Tekstil Meningkat di Tengah Badai PHK

KAMIS, 20 JUNI 2024 | 12:32 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Di tengah badai PHK yang menimpa industri tekstil, ekspor di industri tersebut dilaporkan justru meningkat.

Badan Pusat Statistik (BPS) dalam datanya melaporkan hampir seluruh ekspor komoditas tekstil naik pada periode April-Mei 2024.

"Nilai ekspor komoditas tekstil atau kode HS dari 50 sampai 63 cenderung mengalami peningkatan pada Mei dibandingkan April 2024," ujar Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M Habilbullah, dikutip Kamis (20/6).

Menurut penjelasannya, dari seluruh komoditas industri itu hanya satu yang mengalami penurunan yaitu sutera.

Meski demikian, secara kumulatif pada Januari-Mei 2024, ekspor tekstil memang dilaporkan menurun dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

"Secara kumulatif ekspor tekstil mengalami penurunan 0,80 persen," sambungnya, dikutip Kamis (20/6).

Laporan BPS ini dirilis di tengah mundurnya industri tekstil usai Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) mencatat ada sekitar 13.800 buruh tekstil yang terkena PHK massal dari Januari 2024 hingga awal Juni 2024.

Ketua KSPN, Ristadi mengatakan PHK ini tersebar di beberapa wilayah perusahaan tekstil yang gulung tikar, seperti pabrik milik PT Alenatex yang tutup di Bandung, Jawa Barat pada beberapa waktu lalu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya