Berita

Paket bantuan yang dikirimkan Kerajaan Maroko ke Jalur Gaza/Net

Dunia

Maroko Kirim 40 Ton Bahan Pokok ke Gaza dan Al-Quds

RABU, 13 MARET 2024 | 12:14 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Komitmen Maroko untuk membantu warga Palestina selama bulan Ramadan, dibuktikan dengan rencana pengiriman 40 bahan makanan pokok ke wilayah tersebut.

Berdasarkan pernyataan yang diterima redaksi pada Rabu (13/3), Raja Maroko Mohammed VI telah memerintahkan pengiriman bantuan pangan untuk penduduk Palestina di Gaza dan Kota Suci Al-Quds.

Dikatakan, bantuan itu diberikan untuk meringankan penderitaan warga Palestina, terutama kelompok rentan selama mereka mereka menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.

"Bantuan untuk penduduk Gaza terdiri dari lebih dari 40 ton bahan makanan, termasuk bahan makanan pokok," ungkap pernyataan kerajaan.

Selain bantuan dari institusional kerajaan, Raja Maroko juga menggunakan dana pribadinya untuk membantu bayi, dan anak-anak terdampak perang di Jalur Gaza.

Sejak konflik militer Israel-Hamas meletus 7 Oktober lalu, Maroko adalah negara pertama yang mengirimkan bantuan melalui jalur darat ke Gaza.

Selain itu, Raja Maroko juga memerintahkan Badan Bayt Mal Al Quds untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada penduduk Kota Suci ini.

Lebih dari 2.000 keranjang makanan untuk 2.000 keluarga Al Quds akan didistribusikan dan 1.000 makanan akan disajikan setiap hari untuk warga Palestina di Yerusalem.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya