Berita

Sejumlah warga terdampak banjir di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Kamis (7/3)/Ist

Nusantara

Sepuluh Warga Ditemukan Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Pesisir Selatan

SABTU, 09 MARET 2024 | 12:18 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat yang terjadi pada Rabu (9/3) memakan korban jiwa.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan, Doni Yusrizal mengatakan, ada 10 korban jiwa yang ditemukan di 3 titik berbeda.

"Terhitung pagi ini, yang meninggal dunia dan berhasil ditemukan sudah ada 10 orang. Dua korban ditemukan Nagari Langgai, Kecamatan Sutera, 7 korban di Kecamatan Koto XI Tarusan, dan 1 korban lainnya ditemukan di Kecamatan Lengayang,” jelas Doni, Sabtu (9/3).

Sementara itu, masih ada korban hilang. Tercatat hingga Sabtu pagi, ada 8 warga Kecamatan Koto XI Tarusan, 2 warga Kecamatan Sutera dan Kecamatan Lengayang belum ditemukan.

Tim gabungan pun masih melakukan proses pencarian dan evakuasi korban. Namun, cuaca yang masih turun hujan menjadi salah satu kendala dari tim gabungan.

Sementara itu, warga yang harus mengungsi akibat kejadian banjir dan longsor ini mencapai 46.000 jiwa. Pos pengungsian tersebar hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan.

“Cuaca hingga pagi ini masih hujan, kemudian masih ada beberapa akses terputus sehingga sulit dilewati," jelasnya.

Kendala lain adalah sulitnya akses air bersih. Listrik dan internet juga terputus. Sementara itu, untuk kerugian materil tercatat 14 rumah di Kecamatan Koto XI Terusan tertimbun longsor, 20.004 rumah terendam banjir, and 8 unit jembatan terputus.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya