Berita

Jurubicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin/Net

Dunia

China Sanksi Lima Perusahaan Industri Pertahanan AS

MINGGU, 07 JANUARI 2024 | 17:21 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sanksi dijatuhkan pemerintah China kepada lima perusahaan industri asal Amerika Serikat (AS) sebagai balasan atas peningkatan bantuan senjata Washington untuk Taiwan.

Jurubicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin pada Minggu (7/1) mengungkap nama lima perusahaan yang dikenai sanksi, yakni BAE Systems Land and Armament, Alliant Techsystems Operation, AeroVironment, ViaSat, dan Data Solusi Tautan.

Dikatakan Wang, keputusan sanksi dibuat sebagai respons China atas tindakan AS yang tidak hanya meningkatkan ekspor senjata ke Taiwan, tetapi juga memberikan sanksi kepada pebisnis Beijing di sana.

“Menanggapi tindakan salah besar yang dilakukan oleh AS dan sesuai dengan Undang-Undang Anti Sanksi Asing, China telah memutuskan untuk memberikan sanksi kepada lima perusahaan industri pertahanan AS," kata Wang, seperti dimuat Anadolu Agency.

Wang menjelaskan, sanksi yang dijatuhkan pada lima perusahaan AS akan meliputi pembekuan properti yang ada China, termasuk harta benda bergerak dan tidak bergerak.

Selain itu, kata Wang, pemerintah akan melarang organisasi dan individu di China melakukan transaksi dan kerja sama dengan lima perusahaan AS.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya