Berita

Putri Presiden ke-4 Republik Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Inaya Wulandari Wahid/Net

Politik

Inaya Wahid: Etika adalah Cara Menjaga Harkat dan Martabat Bangsa

MINGGU, 17 DESEMBER 2023 | 06:40 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Etika merupakan cara menjaga harkat dan martabat bangsa. Mengabaikan etika sama saja dengan mengabaikan kemanusiaan.

"Kalau hari ini ada calon penguasa, calon pemimpin, yang ditanya soal etik lalu kemudian dia kesal dan dijawab 'ndasmu (kepalamu) etik', maka kita tahu bagaimana ia meletakkan harkat dan martabat bangsanya," kata Putri Presiden ke-4 Republik Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Inaya Wulandari Wahid, pada acara Haul Gus Dus ke-14 di Ciganjur, Jakarta, Sabtu malam (16/12).

"Karena etika adalah soal menjaga harkat dan martabat bangsa ini," lanjutnya.


Lebih lanjut Inaya mengatakan, mengabaikan etika artinya sama dengan mengabaikan kemanusiaan.

"Manusia memiliki harkat dan martabat karena kesadaran etisnya dan sang Khalik telah mengamanahkan akhlak kepada kita, manusia sebagai makhluk paripurnanya," papar Inaya.

Pernyataan Inaya merupakan respons dari sindiran antara calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, dengan capres nomor urut 1 Anies Baswedan terkait kode etik.

Dalam pernyataannya, Prabowo seolah-olah menyinggung pertanyaan dari Anies saat debat perdana yang mempertanyakan perasaan Prabowo soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang meloloskan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres pendampingnya.

"Bagaimana perasaan mas Prabowo? Soal etik, etik, etik, ndasmu etik. Saya ingin baik-baik, aku ingin rukun. Aku ingin, mari kita maju untuk rakyat. Anies itu nyerang-nyerang. Dulu mau menjadi menterinya Pak Jokowi, sekarang menyindir Pak Jokowi,” kata Prabowo yang kemudian disambut tepuk tangan oleh para kader Gerindra dalam acara Rakornas Gerindra di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (15/12).

Anies menyebut putusan MK yang memuluskan jalan Gibran sebagai cawapres itu cacat lantaran melibatkan pelanggaran etika berat Ketua MK Anwar Usman saat itu, sebagaimana putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) pada 7 November lalu. Anwar Usman sendiri merupakan Paman dari Gibran dan juga adik ipar dari Presiden Joko Widodo.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya