Berita

Gandum/Net

Bisnis

Lebih Murah, India Pertimbangkan Impor Satu Juta Ton Gandum Rusia

KAMIS, 07 DESEMBER 2023 | 14:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah India saat ini sedang mempertimbangkan untuk mengizinkan pembelian lebih dari satu juta metrik ton gandum dari Rusia.

Mengutip seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya, New Indian Express melaporkan pada Selasa (5/12), bahwa impor dilakukan untuk mendorong pasokan dalam negeri.

“Prospek gandum Rusia lebih baik dan lebih murah dibandingkan negara lain. India mungkin mengizinkan impor sekitar 1 juta ton gandum dari Rusia untuk mendorong pasokan dalam negeri,” kata pejabat itu, seperti dimuat RT, Rabu (6/12).  


Saat ini harga gandum di pasar domestik India 25 persen lebih tinggi dari nilai yang ditetapkan.  

Produksi di negara tersebut telah terdampak oleh cuaca buruk dalam dua tahun terakhir, sehingga melemahkan cadangan penyangga (buffer stock) negara. Cuaca juga dapat berdampak negatif terhadap produksi tahun ini.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya