Berita

Kandidat presiden dari Partai Republik dari kiri, mantan Gubernur New Jersey Chris Christie, mantan Duta Besar PBB Nikki Haley, Gubernur Florida Ron DeSantis, pengusaha Vivek Ramaswamy dan Senator Tim Scott, berdiri di atas panggung sebelum debat utama presiden di Pusat Seni Pertunjukan Adrienne Arsht di Miami-Dade County di Miami pada Rabu, 9 November 2023/Net

Dunia

Gelar Debat Ke-3, Capres Partai Republik Kompak Kecam Trump yang Absen

JUMAT, 10 NOVEMBER 2023 | 11:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Mantan Presiden AS Donald Trump kembali absen dalam debat calon Presiden Partai Republik yang digelar di Miami pada Kamis (9/11).

Trump melewatkan acara penting tersebut karena merasa posisinya lebih unggul dibanding calon lain, terutama dalam survei pendahuluan untuk pemilu 2024.

Kandidat yang mengikuti debat yakni Gubernur Florida Ron DeSantis, Mantan Gubernur South Carolina Nikki Haley, Pengusaha Vivek Ramaswamy, mantan Gubernur New Jersey Chris Christie, dan Senator AS Tim Scott, kompak memberikan kecaman terhadap ketidakhadiran Trump.

DeSantis menyebut Trump harusnya datang dan menjawab beberapa pertanyaan sulit seperti kegagalan membangun tembok perbatasan AS-Meksiko.

Dia berjanji jika terpilih akan membawa kemenangan di berbagai penjuru Amerika dan mengalahkan Demokrat.

"Saya bosan dengan kekalahan Partai Republik," tegasnya, seperti dimuat AFP.

Sementara itu, kandidat lainnya yakni Haley yang sempat menjabat sebagai Duta Besar AS untuk PBB mengkritik Trump karena membuat pemerintah federal mengalami defisit anggaran.

"Saya rasa dia bukan presiden yang tepat saat ini," kata Haley.

Calon lainnya yakni Ramaswamy bahkan lebih blak-blakan lagi, menyebut Partai Republik sebagai “partai pecundang.”

Ia diperkirakan akan menggunakan panggung debat untuk mempromosikan dirinya sebagai kandidat yang paling minim terlibat dalam perang di luar negeri.

Sementara Christie dan Scott cenderung berusaha menegaskan relevansinya dan menemukan jalan ke depan.

Ketika para pesaingnya tengah sibuk berdebat, Trump justru menggelar rapat umum tidak jauh dari lokasi debat di Miami.

Kampanye Trump di tempat itu dirancang untuk menunjukkan kekuatannya di hadapan para pemilih keturunan Amerika Latin.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya