Berita

Bacapres Prabowo Subianto dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, Rabu (8/11)/Repro

Politik

Tegas Larang Ekspor Bijih Nikel Mentah, Prabowo: Kalau Tak Mau Ikut Aturan, Enggak Usah Masuk Indonesia

RABU, 08 NOVEMBER 2023 | 17:52 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Larangan bagi investor asing membeli bijih nikel mentah dari Indonesia akan dilanjutkan bakal calon presiden Prabowo Subianto ketika nanti menjadi Presiden RI pada 2024.

Tak hanya itu, Menteri Pertahanan itu mengatakan, investor asing juga harus memberikan insentif kepada pemerintah ketika membangun smelter bijih nikel di Indonesia.

"Kalau ini diterapkan, maka 21 komoditas lainnya, saya kira sudah jelas arahnya. Para investor dari manapun, dari luar negeri, bisa ikut dalam proses pengolahan itu. Kalau dia tidak ikut, ya sudah enggak usah masuk Indonesia," ucap Prabowo dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, di Gedung Bank Mega, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (8/11).


Prabowo menuturkan, sumber daya alam (SDA) mineral dan nikel di Indonesia sangat besar. Semuanya tidak boleh dikendalikan oleh asing. Jika investor asing tidak mau ikuti aturan pemerintah, Prabowo akan bersikap tegas.

Menurutnya, Indonesia harus berani terhadap para investor asing dengan memberlakukan peraturan ketat penambangan bijih nikel, agar SDA Indonesia tidak dieksploitasi asing.

"Kita cukup besar, kita cukup kaya, dan kalau perlu pemerintah yang bangun smelter, enggak ada urusan. Jadi pemerintah ini sekarang harus bukan hanya jadi wasit, tapi harus berani menjadi pelopor," tegasnya.

"Kalau swasta masuk monggo, swasta asing monggo, tapi kalau tidak ada yang mau masuk kita enggak boleh ragu-ragu, kalau perlu pemerintah yang bangun smelter, refinery, dll," demikian Prabowo Subianto.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya