Berita

Macam-macam cemilan khas Sabang yang dipamerkan di Anjungan Kota Sabang di PKA-8/RMOLAceh

Nusantara

Usung Tema The Golden Island, Kue Khas Sabang Ramaikan Pekan Kebudayaan Aceh

RABU, 08 NOVEMBER 2023 | 04:51 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Berbagai kue cemilan khas Pulau Weh disusun menyerupai bentuk sumber daya kelautan turut ditampilkan dalam Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 di Banda Aceh, Selasa (7/11).

Penggerak Swadaya Masyarakat Seksi Kerja Sama Ekonomi Dinas Pariwisata Kota Sabang, Yunita Herawati mengatakan, pihaknya sengaja menyediakan kue khas Pulau Weh guna menandakan keanekaragaman hayati pulau di ujung barat Indonesia tersebut.

“Sabang itu kaya dengan hasil bawah laut. Jadi ini menggambarkan ikan-ikan, karang lautan, aneka ikan hias, bintang laut jadi aneka ragam kekayaan bawah laut kita juga punya, selain kekayaan di darat kayak cengkeh,” kata Yunita, dikutip Kantor Berita RMOLAceh.

Dia menjelaskan, bahwa timpan yang disuguhkan terbuat dari tepung dengan isi srikaya atau kelapa dibalut dengan daun pisang. Sedangkan kue seupet yang menjadi layar kapal, dibuat dengan cara dijepit menggunakan dua lempeng besi sambil dibakar dengan tungku arang batok kelapa.

Proses dan bahannya sederhana tapi bagi warga Aceh, kue ini sangat istimewa. Kue bhoi juga menjadi salah satu cemilan yang digemari masyarakat. Bentuknya aneka macam, namun lazim menyerupai ikan. Kue-kue kering lain yang disajikan rata-rata sudah tidak asing bagi warga Aceh.

Beragam cemilan itu sengaja ditata bak di sebuah lautan. Panitia anjungan bertema ‘The Golden Island’ yang bermakna tanah dari surga itu juga punya alasan tersendiri memilih kue-kue yang dipamerkan.

Yunita menyebut, Kota Sabang dulunya dikenal sebagai daerah perdagangan bebas. Banyak kapal dari luar negeri singgah untuk mengisi air atau melakukan perdagangan.

Di pulau seluas 122,1 kilometer persegi itu terdapat kebun merica dan cengkeh yang masyhur di luar negeri. Banyak pedagang dari negara lain melirik Sabang sebagai daerah penghasil rempah.

Rempah yang dihasilkan itu punya kaitan dengan cemilan yang disajikan. Beberapa jenis kue yang dipamerkan memang bukan khas Sabang tapi Aceh secara keseluruhan.

“Yang khas Sabang bakpia sama wajik, itu yang menandakan daripada kilometer nol yang ada di Sabang,” ujar dia.

Kue bakpia ikut ditaruh di bawah kapal tadi. Menurut Yunita, pihaknya menata kue sedemikian rupa karena mengikuti tema Jalur Rempah yang digaungkan dalam

“Sesuai tema tadi jalur rempah dan letaknya strategis tadi, maka kita buatkan kapal layar supaya mengarah dengan tema. Kapal layar ini kita isi seperti harta karunnya Sabang,” jelasnya.

“Ini peti harta karunnya Sabang. Jadi dulu kalau jalur perdagangan, kita gambarkan dari kue-kue tadi ada kembang loyang, kue bhoi, bakpia, ada bada retek,” lanjut Yunita sambil menunjukkan peti tersebut.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya