Berita

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi dan pengamat politik Hendri Satrio/RMOL

Politik

Tetap Sodorkan ET Cawapres, PAN: Dia Punya Kontribusi Elektoral

RABU, 20 SEPTEMBER 2023 | 18:36 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Amanat Nasional (PAN) tetap mengusulkan nama Menteri BUMN Erick Thohir sebagai bakal cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Namun, PAN juga menghargai parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang juga mengusulkan nama lain.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi dalam diskusi Republik Ayam Jago bertajuk “Aktivis Bicara Perubahan Indonesia Pasca Jokowi” di ruang Redaksi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (20/9).

“Faktanya begini, koalisi besar ini didukung oleh parpol yang bergabung di dalamnya. Dari PAN Erick Thohir, dari Golkar Airlangga Hartarto, dari PBB Yusril Ihza Mahendra, partai lain juga punya (nama cawapres),” ujar Viva.

Meski begitu, Viva meyakini tidak akan sulit bagi KIM dalam menggodok nama bakal cawapres untuk nantinya menjadi pendamping Prabowo Subianto di pesta demokrasi lima tahunan.

“Karena kita berdasarkan asas kekeluargaan, musyawarah mufakat, kolektif kolegial,” kata Viva.

Di sisi lain, Viva tetap menyarankan agar KIM menghendaki Erick Thohir sebagai bakal cawapres untuk Prabowo. Sebab, mantan bos Inter Milan itu memberikan kontribusi elektoral sebagai pasangan calon di Pilpres 2024.

“Kalau PAN, hendaknya bakal cawapres itu yang memberikan kontribusi elektoral. ET punya elektabilitas, hasil survei bisa dicek,” demikian Viva.

Turut hadir narasumber lain dalam diskusi yang dipandu Arief Poyuono ini, yakni pengamat politik sekaligus Dosen Universitas Paramadina Hendri Satrio atau Hensat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya