Berita

Aparat keamanan Israel di kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem Timur/Net

Dunia

Arab Saudi Kecam Penyerbuan Kelompok Ekstremis Israel ke Masjid Al Aqsa

SENIN, 18 SEPTEMBER 2023 | 13:10 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Arab Saudi, melalui Kementerian Luar Negerinya, mengecam aksi penyerbuan sekelompok ekstremis di kompleks Masjid Al Aqsa yang dinilai telah dilindungi oleh pasukan pendudukan Israel.

Dalam pernyataan yang dikutip Saudi Press Agency pada Senin (18/9), Kemlu Arab Saudi menegaskan bahwa praktik-praktik ini dianggap sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap semua norma dan konvensi internasional, dan merupakan provokasi terhadap perasaan umat Islam di seluruh dunia.

"Kementerian Luar Negeri menganggap pasukan pendudukan Israel bertanggung jawab penuh atas dampak dari pelanggaran yang terus berlanjut ini," bunyi pernyataan tersebut.

Kemlu Arab Saudi juga menyerukan agar komunitas internasional ikut membantu mengakhiri eskalasi pendudukan Israel, memberikan perlindungan yang diperlukan bagi warga sipil, dan mengerahkan segala upaya untuk mengakhiri konflik ini.

Aksi penyerbuan ke kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki terjadi pada Tahun Baru Yahudi, Minggu  (17/9). Departemen Wakaf Islam yang dikelola Yordania menyebut ada 303 pemukim yang melancarkan aksi tersebut pada pagi hari.

Pasukan Israel dilaporkan berusaha melindungi aksi tersbeut dan mengosongkan kompleks Al Aqsa dari jemaah Palestina.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya