Berita

Koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 alias Siaga 98, Hasanuddin/RMOL

Politik

Ragukan Dana Rp300T di PT Taspen untuk Pemenangan Pilpres, Siaga 98: Tak Mungkin Tak Terdeteksi

KAMIS, 14 SEPTEMBER 2023 | 23:54 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Dana investasi Rp300 triliun di PT Taspen yang disebut disiapkan untuk pemenangan Pilpres 2024, diragukan banyak pihak. Mengingat, dana sebesar itu tidak mungkin jika tidak terdeteksi oleh pengawasan keuangan negara.

Hal itu disampaikan Koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 alias Siaga 98, Hasanuddin menanggapi informasi dugaan korupsi Rp300 triliun PT Taspen yang bermula dari perseteruan pribadi antara Direktur Utama (Dirut) Taspen, ANS Kosasih dengan mantan istrinya, Rina Lauwy.

Menurut Hasanuddin, informasi yang berawal dari perseteruan pribadi itu diragukan. Mengingat, dana sebesar itu dipastikan terdeteksi oleh pengawasan keuangan negara.


"Dana sebesar itu tak mungkin tak terdeteksi oleh pengawasan keuangan negara dan Kementerian BUMN, baik digunakan untuk investasi maupun pemenangan pilpres," ujar Hasanuddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (14/9).

Hasanuddin menilai, sangat berbahaya ketika pernyataan seorang mantan istri yang berbicara pada saat kondisi marah.

Terlebih, kata dia, jika pernyataan itu kemudian dijadikan salah satu dasar argumen oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang saat ini tengah melakukan proses penyelidikan dugaan korupsi di PT Taspen.

"Sebab perlu pertanggungjawaban penggunaannya jika benar ada penyalahgunaan," pungkas Hasanuddin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya