Berita

Tembok Besar China yang dirusak untuk membuat jalan pintas/Net

Dunia

Tembok Besar China Dilubangi Pakai Ekskavator untuk Jalan Pintas

SELASA, 05 SEPTEMBER 2023 | 16:38 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Salah satu keajaiban dunia, Tembok Besar China, dilaporkan telah dirusak agar bisa membuat jalan pintas.

Menurut laporan CCTV pada Selasa (5/9), dua orang ditahan karena menggali lubang di Tembok Besar China menggunakan ekskavator dan menimbulkan kerusakan permanen.

Polisi di Provinsi Shanxi menelusuri jejak yang dibuat oleh mesin yang digunakan untuk menggali jalan pintas melalui bagian tembok. Para tersangka mengakui saat ditanyai bahwa mereka telah menggunakan alat penggali untuk membuat jalan pintas demi bisa membuat jalan pintas.

Bagian yang terkena dampak, terletak sekitar enam jam perjalanan ke arah barat pusat kota Beijing.

Tembok Besar China dibangun selama Dinasti Ming pada abad ke-14 hingga abad ke-17 untuk mencegah penjajah asing. Tembok ini terbagi menjadi beberapa bagian yang total membentang sepanjang ribuan kilometer, dimulai pada abad ketiga SM dan berlanjut selama berabad-abad.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya