Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dengan tema “Perubahan Paradigma Kurikulum dan Penilaian di Era Kurikulum Merdeka” di Perguruan Muhammadiyah Parakan, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (26/8)/Ist
Pengembangan kurikulum adalah suatu keniscayaan yang harus dilakukan untuk memberikan perbaikan terhadap mutu pendidikan di Indonesia.
Begitu dikatakan Ketua Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal (Dikdasmen PNF) Pengurus Muhammadiyah Kota Tangerang Selatan Ahmad Taofik Saimima.
Hal tersebut disampaikan Ahmad Taofik dalam Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dengan tema “Perubahan Paradigma Kurikulum dan Penilaian di Era Kurikulum Merdeka” di Perguruan Muhammadiyah Parakan, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (26/8).
"Penyesuaian terhadap metode dan perkembangan dalam kurikulum tersebut menjadi sangat penting untuk dilakukan, hal ini dalam rangka menghasilkan lulusan peserta dengan kualitas yang mampu bersaing global," kata Taofik.
Lanjutnya, efektivitas kurikulum memerlukan strategi yang jitu dalam rangka mengeksekusi kurikulum secara lebih komprehensif.
Menurut Taofik, kurikulum merdeka juga dapat memberikan keleluasaan kepada pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar.
Adapun acara tersebut dilaksanakan dalam rangka memecahkan dan meletigasi persoalan-persoalan yang terdapat dalam kurikulum merdeka.
Harapannya, di kemudian hari dapat diimplementasikan degan tepat dan sesuai dengan tujuan Muhammadiyah dan pendidikan nasional.