Berita

Yenny Wahid/Ist

Politik

Mengaku Dekat dengan Ketiga Capres, Yenny Wahid masih Pertimbangkan Dukungan

RABU, 23 AGUSTUS 2023 | 08:27 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kedekatan dengan kandidat calon presiden (capres) diungkap putri Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang karib disapa Yenny Wahid.

Yenny menyampaikan hal tersebut dalam podcast bersama mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad, yang diposting dalam kanal Youtube, yang dikutip redaksi pada Rabu (23/8).

"Saya cukup kenal dengan ketiganya, ketiga-tiganya cukup dekat," ujar Yenny mengaku dekat dengan tiga kandidat Capres yang mengemuka saat ini.


"Pak Prabowo deket banget, Mas Ganjar deket banget juga, Mas Anies deket banget juga, menurut saya. Tapi nggak tahu menurut mereka ya. Jangan-jangan saya dianggap sok kenal," sambungnya.

Yenny mengurai, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto merupakan kandidat capres yang diusung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dan punya sejarah dengan keluarga Gus Dur.

"Eyang saya, Mbah Yai Hasyim itu rumahnya di daerah (jalan) Matraman Nomor 8. Nomor 10 itu adalah Eyang Margono, eyangnya Pak Prabowo yang pendiri BNI 46. Waktu eyangnya Pak Prabowo meninggal dunia, eyang saya yang doakan. Jadi dekatya sampai kaya gitu. Jadi sudah cukup lama," jelasnya.

"Kemudian suami saya, juga Gerindra. Dan saya ketemunya juga gara-gara Pak Prabowo, ketemu jodoh waktu kampanye 2009. Kurang deket apalagi? Deket banget," sambung Yenny lagi.

Sementara, kedekatan Yenny dengan kandidat Capres PDIP, Ganjar Pranowo itu seperti teman sepermainan, karena temannya Gubernur Jawa Tengah itu juga teman-temannya Yenny dan suaminya.

"Suami saya kan juga di UGM, jadi deket. Apalagi kelompok nasionalis. Jadi secara pemikiran, antara marhaen pengikut Bung Karno dengan pengikut Gus Dur Mbah Wahid, Mbah Hasyim itu sejalan gagasan tentang keindonesiaan berdasarkan nasionalisme dan religiusitas. Pluralisme," ungkapnya.

"Bung Karno dulu pernah ke Tebu Ireng dan di sana diberi suaka oleh Mbah Hasyim. Dan Mbah Wahid kan di kabinetnya Bung Karno, jadi panjang lah," tambah Yenny.

Kemudian, kedekatan dengan kandidat Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan juga tidak jauh berbeda karena bersifat personal dan profesionalisme pekerjaan.

"Pak Anies teman dari dulu sekaligus jadi bos saya, karena beliau jadi rektor, saya pulang dari ambil (gelar) master di Amerika, Pak Anies tawari jadi dosen Universitas Paramadina. Kami sering di undangan, di forum-forum internasional," papar Yenny.

"Lalu Pak Anies dan istrinya sama-sama orang tua murid anak-anak kami di sekolah yang sama. Jadi ada keakraban secara personal," lanjut dia.

Maka dari itu, Yenny belum bisa memilih salah satu dari tiga kandidat capres tersebut.

"Secara visi dan misi saya mengenal yang diusung ketiga calon ini. Sebenarnya ada titik-titik pertemuan untuk visi dan misi, walaupun ada juga titik-titik perbedaaan. Sampai titik ini masih terus menelaah, mengamati, melihat," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya