Berita

Menteri BUMN Erick Thohir/Net

Politik

Elektoral Capres Bakal Maksimal jika Gandeng Erick Thohir jadi Cawapres

SENIN, 07 AGUSTUS 2023 | 17:40 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sosok Menteri BUMN Erick Thohir dapat membawa insentif elektoral besar bagi calon presiden (Capres) manapun yang meminangnya sebagai calon wakil presiden (Cawapres).

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia (IPI), Burhanuddin Muhtadi mengatakan, elektabilitas dalam Pilpres 2024, tidak hanya ditentukan siapa capres yang maju. Tetapi, juga siapa figur cawapres yang digandeng.

“Misal dari sisi elektoral siapa yang potensial mengusung mendukung atau memberikan kontribusi elektoral,” ujar Burhanuddin kepada wartawan, Senin (7/8).
 
Dikatakan Burhanuddin, berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia (IPI) periode 20-24 Juni 2023. Elektabilitas Erick kokoh di posisi puncak cawapres potensial dengan tingkat elektabilitas sebesar 22,9 persen.

Tren elektabilitas positif Erick konsisten menguat sudah sejak bulan sebelumnya. IPI mencatat, elektabilitas Ketua Umum PSSI ini naik mulai dari Maret 11,3 persen kemudian April dengan 17,3 persen.
 
“Pada sisi ini, suka atau tidak suka sudah ada banyak lembaga yang melihat pergerakan positif Erick sebagai cawapres pilihan,” terangnya.
 
Lanjutnya, belakangan memang banyak survei memunculkan elektabilitas capres. Dia meyakini, jika menggandeng Erick maka seorang capres dapat memaksimalkan elektabilitasnya.
 
“Jadi perlu cawapres yang secara elektoral kuat,” pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya