Berita

Protes menolak air limbah nuklir Fukushima, Jepang ke laut di Seoul, Korea Selatan pada Sabtu, 8 Juli 2023/Net

Dunia

Warga Korsel Protes Pembuangan Air Limbah Nuklir Jepang ke Laut: Itu Kejahatan Internasional

MINGGU, 09 JULI 2023 | 08:28 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Terlepas dari keputusan pemerintah yang menerima, banyak warga Korea Selatan yang masih menentang keputusan Jepang membuang air limbah nuklir PLTN Fukushima ke laut.

Ratusan warga Korea Selatan menyuarakan penolakan tersebut lewat aksi demonstrasi di ibukota Seoul pada Sabtu (8/7). Mereka menuntut Jepang membatalkan rencana tersebut.

"Kami mengecam pembuangan air limbah nuklir Fukushima ke laut!" begitu tulisan dalam spanduk yang mereka bawa selama aksi damai.

Associated Press melaporkan, tidak ada bentrokan atau cedera yang dilaporkan selama aksi tersebut.

“Selain membuang air ke laut, ada opsi untuk menyimpan air di tanah mereka, dan ada opsi lain yang disarankan,” kata jurubicara Konfederasi Serikat Pekerja Korea, Han Sang-jin.

Han mengatakan, membiarkan Jepang membuat air limbah nuklir sama halnya dengan kejahatan internasional.

Aksi protes ini terjadi sehari setelah pemerintah Korea Selatan secara resmi menerima rencana Jepang, dengan menyebut tingkat kontaminasi air limbah nuklir yang dibuang berada dalam standar dan tidak akan memengaruhi laut Korea Selatan secara berarti.

Keputusan pemerintah Korea Selatan itu muncul setelah Badan Energi Atom Internasional (IAEA) memberi lampu hijau untuk Jepang.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya