Berita

Uskup Rolando Alvarez yang dipenjara oleh pemimpin Nikaragua/Net

Dunia

Usai Temui Paus Fransiskus, Lula Janji Desak Ortega Bebaskan Uskup yang Dipenjara

KAMIS, 22 JUNI 2023 | 20:30 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Upaya negosiasi akan dilakukan oleh Presiden Brasil Lula da Silva agar rekannya dari Nikaragua, Daniel Ortega bersedia membebaskan seorang uskup yang dipenjara atas dugaan kudeta.

Rencana Lula diutarakan setelah dirinya bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan pada Rabu (21/6).

Lula berjanji untuk membuat Ortega paham bawa dirinya telah berbuat kesalahan dengan memenjarakan uskup Rolando Alvarez yang dikenal sangat kritis terhadap pemimpin Nikaragua tersebut.


"Saya akan berbicara dengan Daniel Ortega tentang hal ini untuk membebaskan uskup. Tidak ada alasan bagi uskup untuk dicegah menjalankan fungsinya di Gereja," kata Lula, seperti dimuat Reuters.

Masih belum diketahui apakah Paus Fransiskus meminta Lula menjadi penengah untuk ketegangan yang terjadi antara pemerintah Nikaragua dengan Gereja Katolik Roma atau tidak.

Brasil dan Nikaragua memang memiliki hubungan yang terjalin dengan baik karena pemimpinnya sama-sama memiliki paham kiri.

Sementara itu  hubungan Vatikan dan Nikaraguan menegang setelah tindakan keras Ortega terhadap protes anti-pemerintah pada 2018, di mana Gereja diduga melakukan upaya kudeta terhadap pemerintahannya.

Uskup Alvazez dihukum setelah dia menolak meninggalkan Nikaragua bersama dengan 200 tahanan politik yang dibebaskan oleh pemerintah Ortega dan dikirim ke Amerika Serikat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya