Berita

Agus Harimurti Yudhoyono dan Surya Paloh, kemesraan Demokrat dan Nasdem/RMOL

Politik

Karena Capreskan Anies, Nasdem dan Demokrat Terus Ditekan

KAMIS, 18 MEI 2023 | 08:46 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Partai Nasdem dan Partai Demokrat saat ini terus mendapat tekanan dari rezim karena mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Bacapres) untuk Pilpres 2024 mendatang.

Menurut Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, penetapan tersangka Johnny G Plate, Menkominfo yang juga Sekjen Partai Nasdem, oleh Kejaksaan Agung menjadi pertanyaan publik, apakah ada kaitan dengan pencapresan Anies atau tidak.

"Kalau Nasdem tidak Capreskan Anies apakah Johnny G Plate dijadikan tersangka? Apakah penetapan tersangka kasus BTS ini murni hukum dan pemberantasan korupsi?" kata Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (18/5).

Dia juga menyoroti partai politik lain yang telah tergabung di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), yakni Partai Demokrat, yang saat ini juga tengah menghadapi gugatan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko di Mahkamah Agung (MA).

"Dia MA ada gugatan Moeldoko terhadap Demokrat. Tidakkah Kejagung dan MA dijadikan alat tekan Istana untuk jegal Anies? Apapun dalihnya, soal Johnny G Plate dan gugatan Moeldoko di MA, publik tak dapat dikelabui, ini upaya menekan Nasdem dan Demokrat, karena capreskan Anies," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya